Cara Mendapatkan Kuota Gratis untuk Siswa dari Pemerintah – Kuota internet menjadi salah satu penyebab kurang lancarnya program Pembelajarn Jarak jauh (PJJ) yang saat ini tengah dilaksanakan. Kurang meratanya akses internet di seluruh wilayah Indonesia dan mahalnya biaya berlangganan internet, sering menyebabkan siswa tidak dapat mengikuti pembelajaran yang diberikan gurunya secara daring.
Permasalahan tersebut yang membuat pemerintah mengadakan sebuah program baru berupa subsidi kuota gratis untuk PJJ selama pandemi. Subsidi ini nantinya akan dibagikan khusus pada pelaku pendidikan, termasuk siswa, mahasiswa, guru, dan dosen. Bagi yang ingin mendapatkan kuota gratis ini, saya akan membahas apa syaratnya dan bagaimana cara mendapatkannya.
Cara Mendapatkan Kuota Gratis Untuk Siswa
Bagi siswa yang ingin mendapatkannya, syaratnya adalah terdaftar di data pokok pendidikan (dapodik) sebagai salah satu siswa. Kata Pak Nadiem, selaku Menteri Pendidikan periode sekarang: “Subsidi kuota internet / kuota gratis ini akan dikerahkan selama tiga sampai empat bulan ke depan dan akan segera dicairkan”.
Bagaimana cara mendapatkannya? Siswa cukup mendaftarkan nomor telepon ke petugas dapodik sekolah, yang nantinya akan dimasukkan sistem agar terdaftar sebagai salah satu penerima subsidi. Nomor yang digunkan tidak harus nomor tertentu, semua operator seluler bisa didaftarkan.
Pendaftaran ini caranya beragam, ada yang langsung ke operator sekolah, melalui ketua kelas, atau wali kelas sesuai ketentuan sekolah masing-masing. Jika tidak mempunyai perangkat dan nomor sendiri, siswa juga bisa mendaftarkan nomor orang tuanya.
Batas akhir pendaftaran tahap pertama adalah tanggal 31 Agustus 2020.
Siswa tinggal menunggu proses pencairan dan subsidi kuota akan langsung dikirim melalui nomor telepon, setelah nomor terdaftar di dapodik. Jadi, tidak perlu mendaftarkan manual menggunakan SMS atau aplikasi.
Kesempatan ini sangat sayang untuk dilewatkan, terutama bagi yang sering kehabisan kuota dan tidak bisa mengikuti kegiatan PJJ. Untuk memudahkan sekolah dan pemerintah dalam penyampaian subsidi kuota ini, diharapkan semua nomor sudah terdata dan sudah ter singkron sebelum batas akhir pendaftaran.